Sulit terlelap di malam hari bisa berasal dari kebiasaan maupun kondisi tertentu. Salah satu penyebab utama adalah tekanan pikiran, yang mengganggu ketenangan pikiran bahkan saat sudah berada di tempat tidur.
Selain itu, menatap layar terlalu lama sebelum tidur juga mengganggu produksi melatonin. Konsumsi kafein menjelang malam juga dapat menghambat rasa kantuk.
Kasur yang tidak mendukung pun ikut mempengaruhi kualitas tidur. Tak jarang, tidur terlalu larut membuat tubuh sulit masuk ke fase tidur nyenyak.
Untuk mengatasi masalah ini, penting untuk menerapkan rutinitas malam hokiemas alternatif yang sehat. Bila gangguan tidur terus berlanjut, bertemu dokter atau psikolog bisa menjadi langkah terbaik.
Comments on “Faktor yang Membuat Tidur Tidak Nyenyak”